Setiap malam, setiap kali aku memejamkan mataku berusaha agar tertidur, potongan adegan yang kualami sejak membuka mata di hari itu, justru kembali berputar di dalam kepala. Kepalaku seperti layar bioskop yang sedang memutar film, dan aku duduk sendiri di kursi penonton hanya ditemani penggalan dari rupa-rupa rasa yang bergantian hadir mengisi benak seiring adegan film yang dipertontonkan bioskop kepalaku berganti.
Kamu percaya kebetulan? Aku tidak. Aku menganggap semua yang terjadi padaku atau semua yang kulihat dan kualami adalah tanda atau isyarat dari semesta. Tapi ironis. Aku seringkali gagal untuk mengetahui maksud dari semesta itu hingga akhirnya aku terlalu malas untuk mencari jawaban dari setiap kejadian yang kuanggap tanda dan memilih melaju dengan lakuku. Beruntung, tanda tak jera menuntunku. Dan akal masih bisa menjabarkan kebaikan untuk kupetik dari hal yang kukira buruk.
Hidup adalah tentang pilihan, katanya. Lalu seringkah kamu ragu, atau sekedar mempertanyakan, benarkah arah yang kau tempuh, akan ada apa di sana nanti, bagaimana bila kau tempuh jalan yang lain? Dan seberapa seringkah kamu melangkahkan kaki pada jalan yang enggan kau tempuh sebelumnya. Seberapa sering pula kau tersadar bahwa jalan itu tak seburuk pikiranmu dulu?
Tanda menuntunmu.. Dan tak ada kebetulan dari apapun..
--
Kamu percaya kebetulan? Aku tidak. Aku menganggap semua yang terjadi padaku atau semua yang kulihat dan kualami adalah tanda atau isyarat dari semesta. Tapi ironis. Aku seringkali gagal untuk mengetahui maksud dari semesta itu hingga akhirnya aku terlalu malas untuk mencari jawaban dari setiap kejadian yang kuanggap tanda dan memilih melaju dengan lakuku. Beruntung, tanda tak jera menuntunku. Dan akal masih bisa menjabarkan kebaikan untuk kupetik dari hal yang kukira buruk.
Hidup adalah tentang pilihan, katanya. Lalu seringkah kamu ragu, atau sekedar mempertanyakan, benarkah arah yang kau tempuh, akan ada apa di sana nanti, bagaimana bila kau tempuh jalan yang lain? Dan seberapa seringkah kamu melangkahkan kaki pada jalan yang enggan kau tempuh sebelumnya. Seberapa sering pula kau tersadar bahwa jalan itu tak seburuk pikiranmu dulu?
--
Tanda menuntunmu.. Dan tak ada kebetulan dari apapun..
--
Mari berusaha tertidur!
Comments