Menulis adalah merapikan ingatan.
Yuk yuk yuk nulis lagi ah..
Lagi-lagi ini tentang gigs dari
band favorit saya, Sarasvati, yang saya hadiri Sabtu malam kemarin di Royal
Hotel, Jalan Juanda, Kota Bogor. Di acara bertajuk Get Closer dari Buitendives
EO inilah, Sarasvati tampil untuk pertama kalinya di Kota Bogor.
Menjelang penampilan Sarasvati,
band yang terakhir tampil malam itu, penonton mulai merapat ke bibir panggung. Ruangan
mulai penuh. Jam sepuluh kurang lima belas menit, suasana berubah gloomy. Ruangan
digelapkan. Cahaya minimal, dengan efek suara detak jantung diperdengarkan dari
loudspeaker, menambah tidak sabar saya untuk menyaksikan penampilan Sarasvati
malam itu.
Setelah peralatan musik siap, Sarasvati
pun langsung menghentak panggung dengan lagu pertama, Cut and Paste. Teh Risa
sang lead vocal bersuara angelic ini tampil dengan rok terusan hitam selutut
berlengan pendek, lengkap dengan make up lebam. “Katanya serem.. yaudah
sekalian aja make up begini.. hehe..” kata Teh Risa dari atas panggung.
Malam itu Teh Risa menyinggung
bercandaan yang bilang kalo nonton Sarasvati itu harus bawa barang-barang yang
berbau mitos. “Hey memangnya saya kuntilanak. Hahahaha. Kami adalah keluarga. Keluarga
Sarasvati.” katanya sambil tertawa. Dan Sarasvati pun melanjutkan lagu ke-dua mereka, Fighting Club. We
are happy faaaaaaaa-mily!
Di lagu perjalanan, Teh Risa
turun dari panggung dan bernyanyi di dekat penonton. Lagu yang menurut Teh Risa
adalah lagu favorit orang tuanya ini memang selalu seru buat sing along. Yang nonton
pun nyanyi bareng-bareng di lagu ini.
Malam itu, Teh Risa juga memperkenalkan
lagu baru yang akan ada di album ke-dua Sarasvati, Aku dan Buih. Waa!! Lagunya enak!
Dan Teh Risa pun mengundang crowd Bogor untuk dateng di konser launching album
ke-dua Sarasvati dan buku ke-duanya, Maddah, di Bandung, 1 November nanti.
Masih inget dong sama lima
sahabat kecil Teh Risa; Peter, William, Hans, Hendrick, Janshen, juga Samantha,
Kasih, Sarah, Jane, Ardiah, dan yang lainnya? Iya, nama-nama mereka ada di buku
Danur, buku pertama Teh Risa. Dan malam itu, Sarasvati juga bawain lagu Danur. Kali
ini Teh Risa bawain Danur berduet sama Teh Yura (back voc + piano).
Sebelum acara Get Closer ini digelar,
di twitter pribadinya, Teh Risa nantangin siapapun untuk ngapalin lagu Oh I
Never Know dan berduet dengannya pada saat acara deigelar. Dan hadirlah Tiara,
salah seorang penonton yang menyambut tantangan Teh Risa di twitter. Wah.. duet
deh dia nyanyiin lagu Oh I Never Know, lagu yang pertama kali ditulis oleh Teh Risa
ini. What a lucky Tiara! :D
Penampilan Teh Risa bersama Sarasvati
itu emang dari awal juga udah keren. Tapi di dua lagu terakhir ini menurut saya
adalah paling kereeenn!!!
Sebelum menyanyikan lagu Bilur, Teh
Risa turun dari stage. Berkeliling di antara penonton. Menuturkan kisah di
balik lagu itu. “Saya bertemu dengan seorang perempuan.. beliau meninggal saat
hamil delapan bulan.. saya berkata, ‘ibu bolehkan saya buatkan lagu untuk ibu?’
Dan dia berjanji akan selalu datang saat lagu ini dinyanyikan” cerita Teh Risa,
membuat seisi ruangan merinding. :D
Tiba-tiba Teh Risa bersimpuh,
duduk di lantai di antara penonton dan mulai menyanyikan lagu Bilur. Sampai di tengah lagu, Teh Risa baru bangkit dan berjalan kembali ke arah panggung. Di atas panggung, ia kembali
bersimpuh dan menyelesaikan lagu Bilur dengan sangat keren sampai membius
penonton. Waw!
“Abdi teh ayeuna gaduh hiji
boneka.. teu kinten saena sareng lucuna.. ku abdi dierokan, erokna sae pisan,
cing mangga tingali boneka abdi”
Hapal lagu itu kan? Lagu itu diajarkan William pada Teh
Risa dulu. Dan malam itu, semua yang hadir di acara Get Closer, menyanyikan lagu
favorit kelima sahabat kecil Teh Risa
itu bareng-bareng, agar mereka mau juga hadir di sana.
“William kebetulan ada di sebelah
saya” kata Teh Risa. Dan ia meminta penonton menyanyikan lagu “boneka” tadi
lebih keras lagi, bersama-sama.. Tiba-tiba..”Yak! Peter di sana!” Teh Risa
menunjuk lurus ke arah kerumunan penonton. Penonton yang berada di sekitaran
tempat yang ditunjuk Teh Risa sedikit tersentak kaget. Hihi.. Dan semua masih
penasaran. Lagu “boneka” kembali dinyanyikan, kencang dan sama-sama. Teh Risa pun
menunjukkan sudut-sudut lain di mana Hans, Hendrik dan Janshen berada.
Setelah 'mereka' semua berkumpul, Story of Peter pun
dibawakan sekaligus menutup penampilan Sarasvati di acara Get Closer ini.
Waw waw waw! Amazing stage act by
Risa Saraswati! Argh!! Makin idola deh kan ini jadinyaaa :D
Ga sia-sia perjalanan 5 jam pake
nyasar dari Bandung bersama empat teman lainnya, utuk menyaksikan penampilan Sarasvati ini. Hahaha.. Satu-satunya yang disesalkan sih adalah lupa bawa
kamera!! Dan mengandalkan camera handphone yang baterenya sekarat itu rasanyaa….
Jadi maaf dear readers, foto-fotonya kurang. Tapi demi melengkapi sebuah postingan di blog, saya sengaja stalking timeline Teh Risa di Twitter. Eh banyak teman-teman yang malam itu hadir ngebagi fotonya. Saya comot beberapa ya, makasih loh.. ;p
Trisna, Yuyun, Kemal dan aku.. taken by Key. |
Cheers!
Comments